Mesir Yang Saya Rasakan
بسم الله الرحمن الرحيم
Akhirnya saya bisa berada di Mesir ini sejak tanggal 5 september 2016. Satu alasan yang membuat saya pergi ke mesir adalah Universitas Al-Azhar. Rela meninggalkan keluarga, kampung halaman dan segala apa yang akan terjadi kelak ketika saya sudah pergi. Inilah pilihan saya, semoga Allah selalu meridloi keputusan saya.
Tak banyak yang saya ketahui tentang Mesir sebelum saya berangkat kecuali beberapa hal yang menyangkut kuliah di Al-Azhar. Tapi ini lebih baik dari pada tidak tau sama sekali.
![]() |
| Masjid Sultan Hasan, salah satu tempat bersejarah di Mesir. |
Mesir berbeda sekali dengan Indonesia. Jika sebelumnya saya lebih sering melihat warna hijau dedaunan, namun kali ini warna coklat khas padang pasir yang sering dinikmati mata saya. Yang sebelumnya saya lebih sering menggunakan motor untuk bepergian, di Mesir saya lebih sering menggunakan angkutan umum yang sangat luar biasa jika bepergian.
Banyak hal baru yang saya temukan, yang mungkin tak ditemukan di Indonesia. Jika dulu jarang sekali melihat orang arab, kali ini kemanapun mata melihat di situ selalu ada orang arab. Bukan hanya itu, mata ini sudah tidak merasa asing oleh orang-orang berkulit hitam afrika.
Sampai sejauh ini, setelah hampir dua bulan, saya masih merasa heran dan penasan tentang Mesir ini. Mesir yang sangat luar biasa, Ummu ad-Dunya (Induknya Dunia).
Setidaknya saya bisa mulai berbagi pengalaman lewat blog sederhana ini. Semoga bisa terwujudkan dan bisa bermanfaat. Aaamiin.

Post a Comment for "Mesir Yang Saya Rasakan"
Terima kasih sudah membaca. Jangan ragu meninggalkan komentar dan saran terbaik teman!